Sabtu, 08 Maret 2014

Malam Meniti Asa Bersama Kalian Para ODHA (Just My Story)


Hayo?? Hayo?? Pada bingung ya sama judulnya? Ngaku ajadeh.... heheee... PIK-R itu kepanjangan dari Pusat Informasi Konseling Remaja, program BKKBN yang ada disetiap sekolah, gunanya? Ya sama seperti BK sekolah namun PIK-R dijalankan oleh remaja pelajar sekolah itu sendiri jadi membuat para remaja lebih nyaman untuk menceritakan keluhan mereka. Loh bagaimana kalau anak Pik-R itu sendiri salah menerangkan ilmunya atau penjelasan yang ababil?? Haha tenang aja, seblum menjadi anggota PIK-R tentu ada tahap penyeleksian setiap sekolah mempunyai kriteria masing-masing dalam pemilihan namun dari pemerintah sendiri terdapat pelatihan “Konselor Sebaya” sebelum menjadi anggota PIK-R kita harus mengikuti pelatihan tersebut, selain itu kita harus mempunyai pengetahuan dalam TRIAD KRR.
TRIAD KRR adalah tiga resiko yang dihadapi oleh remaja, yaitu Seksualitas, HIV/ AIDS dan Napza.
KRR merupakan kepanjangan dari Kesehatan Reproduksi Remaja.

Seksualitas adalah segala sesuatu yang menyangkut hidup manusia sebagai makhluk seksual, yaitu emosi, perasaan, kepribadian, sikap yang berkaitan dengan perilaku seksual, hubungan seksual dan orientasi seksual.
HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus, yaitu virus yang melemahkan sistem kekebalan tubuh manusia. AIDS adalah singkatan dari Acquired Immuno Deficiency Syndrome, yaitu sekumpulan gejala yang timbul akibat melemahnya sistem kekebalan tubuh karena terinfeksi virus HIV. IMS merupakan kepanjangan dari infeksi menular seksual yaitu infeksi yang ditularkan melalui hubungan seksual.
NAPZA adalah singkatan dari Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan zat adiktif lainnya. kata lain yang sering dipakai adalah Narkoba. Napza adalah zat-zat kimiawi yang masukkan ke dalam tubuh manusia, baik secara oral (melalui mulut) dihirup (melalui hidung) dan disuntik.


Nah sudah paham kan sampai disini????
Lalu apa itu ODHA(Orang Dengan HIV/AIDS). Gambar tersebut saya ambil bersama anak2 Pik-R sekolah saya, kami berkumpul bersama dari setiap sekolah tingkat MA/SMA/Universitas/Ormas,dsb. Untuk memperingati hari HIV/AIDS sedunia. Acara yang sangat menyenangkan, saat itu kami berkenalan dengan para ODHA loh? Kami juga berjabat tangan,Takut??? loh ngapain takut ga bakal tertular kok. Seharusnya kita tidak boleh menjauhi mereka, karena kesempatan yang mereka miliki sama dengan kita, dijauhi?? Tentulah hal yang tidak baik berdampak buruk, salah satu dari penderita ODHA bercerita kepada saya tentang bagaimana rasanya hidup dengan obat yang tidak boleh dilupakan begitu saja, pandangan keluarga sendiri kepada kita, dikucilkan, dia menangis, saat itu saya dapat dikatakan merasakan apa yang dia katakan, betapa banyak orang dikalangan kita berpikir para ODHA itu harus dikucilkan karena menganggu lingkungan nanti tertular apalah, bagaimana kalo mereka mendapatkan penyakit tersebut bukan karena hal-hal yang jelek namun ditularkan oleh orang tuanya?? Kita semua patut bertanggung jawab, mereka adalah aset bangsa seperti yang lainnya, mereka mempunyai hak-hak yang harus kita penuhi.
          Oleh karena itu alangkah baiknya dalam berkehidupan berbangsa dan berenegara sering-seringlah mellihat ke bawah, sekeruh-keruhnnya air dapat dinetralkan kembali.


0 komentar:

Posting Komentar